TryOut Akbar UTBK Terbesar di Indonesia Daftar GRATISdisini!

Informasi Lengkap SBMPTN: Cara Daftar, Syarat, dan Pilihan Program Studi

Apa itu SBMPTN

SBMPTN adalah kegiatan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri yang akan menentukan apakah kamu lolos atau tidak ke kampus yang kamu daftar berdasarkan nilai UTBK.

Pada kegiatan SBMPTN, perguruan tinggi memiliki kewenangan untuk menentukan kelulusanmu, bukan LTMPT. Jadi kalau kamu mendaftar di Universitas Gadjah Mada (UGM), maka yang akan menentukan apakah kamu lolos SBMPTN di UGM adalah UGM itu sendiri.

Cara Daftar UTBK SBMPTN

Di bawah ini adalah tahapan yang harus kamu ikuti untuk daftar UTBK SBMPTN:

Registrasi Akun LTMPT menggunakan NISN, NPSN, dan tanggal lahir di laman LTMPT https://portal.ltmpt.ac.id. Jangan lupa pastikan akun LTMPT kamu udah permanen, ya!
Login ke akun LTMPT kamu melalui https://portal.ltmpt.ac.id.
Isi biodata, unggah pas foto berwarna terbaru, dan verifikasi biodatamu.
Pilih program studi/jurusan dan kampus impianmu.
Upload portofolio (khusus program studi seni dan olahraga).
Pilih lokasi pusat UTBK PTN yang terdekat dengan kamu! Lokasi yang kamu pilih adalah tempat yang harus kamu datangi untuk mengikuti tes UTBK nanti.
Dapetin slip pembayaran. Slip pembayaran ini hanya berlaku 1×24 jam, lho! Pastiin kamu udah siap buat bayar tagihannya di bank mitra (Bank Mandiri, BNI, BTN, dan BRI).
- Biaya pendaftaran UTBK Saintek: Rp200.000,-
- Biaya pendaftaran UTBK Soshum: Rp200.000,-
- Biaya pendaftaran UTBK Campuran: Rp300.000,-
- Siswa pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) tidak dipungut biaya pendaftaran
  Biaya yang udah kamu bayarkan ga bisa dikembalikan, ya, Pahamifren!

Setelah pembayaran di salah satu bank tersebut kamu udah bisa log in ke akun LTMPT kamu dan download kartu peserta UTBK SBMPTN 2022, YEAY!

Setelah kartu ujian UTBK SBMPTN kamu cetak, kamu tinggal tunggu tanggal ujian sambil persiapan buat #TaklukkanUTBK bareng Mipi!

Syarat Pendaftaran SBMPTN

Siswa SMA/MA/SMK/sederajat calon lulusan tahun 2022 dan siswa lulusan SMA/MA/SMK/sederajat tahun 2020 dan 2021
Peserta didik Paket C tahun 2022 dan lulusan Paket C tahun 2020 dan 2021 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2022)
Peserta yang tidak lulus jalur SNMPTN pada tahun 2020, 2021, dan 2022.
Bagi peserta tuna netra wajib mengunggah Surat Pernyataan Tuna Netra.

Ini artinya, Pahamifren yang udah lulus SNMPTN di tahun 2022 atau tahun-tahun sebelumnya TIDAK BISA IKUT SERTA di SBMPTN 2022.

Jumlah pilihan PTN dan Program Studi

Pada tahun 2022, siswa diperbolehkan untuk memilih dua program studi, boleh dari PTN yang sama ataupun berbeda.

Bagaimana Pahamify membantu kamu lolos SBMPTN?

Perbesar peluang kamu lolos SBMPTN dengan belajar bareng Mipi, yuk! Di aplikasi Pahamify, kamu bisa ikut Live Class, cobain latihan soal UTBK terbaik di TryOut Pahamify, belajar konsep materi pake video animasi yang seru, dan masih banyak lagi.